Yakin Masih Mau Daftar CPNS?

Sekali lagi saya mau tanya pada kalian, yakin nih siap kerja jadi PNS?

Pasti diantara kalian bakalan dengan yakin jawab : ya iyalah atau pasti dong. Atau sebagian dari kalian masih bertanya-tanya. Galau karena sudah ada kerjaan tapi tetep PNS lah pekerjaan idaman orang tua. Berarti kalian ga sendirian. Saya bakalan cerita beberapa kegalauan temen-temen yang sudah terlanjur berkecimpung di dunia ASN. Jadi sebelum kalian daftar, mungkin bisa pertimbangkan hal-hal berikut sebelum menyesal seperti sebagian orang yang saya temui.

1.    Harapan Orang Tua

        Seperti tadi sudah saya singgung sedikit, jika PNS masih menjadi pekerjaan idaman bagi orang tua kita. Ya, orang tua kita, dengan jamannya. Mereka melihat PNS adalah pekerjaan yang menjamin kondisi finansial saat sudah tua, pensiun bagi keluarga yang ditinggalkan, dan tunjangan- tunjangan yang didapat seperti tunjangan pasanga, anak, dan tunjangan kesehatan. Itu tapi harapan orang tua.

Tapi, kalian sendiri bagaimana?

Passionkan masuk dalam birokrasi?

Atau hanya ingin membahagiankan orang tua?

        Karena kedepannya bukan mereka yang menjalani, tapi diri kita sendiri. Pastikan apa yang kalian pilih adalah pilihan kalian sendiri. Tidak ada keterpaksaan sedikit pun. Jika kalian hanya ingin membahagiakan orang tua, namun diri kalian sendiri tersiksa, siapkah kalian menanggung siksaan itu. Ya, saya sebut siksaan, karena dasar kalian bekerja karena keterpaksaan. Nanti saat timbul masalah dalam bekerja, kalian akan lebih mudah menyalahkan orang tua yang telah mendorong kalian untuk bekerja tidak sesuai dengan minat kalian.

 Jika kalian seperti ini, pasti keinginan resign pasti terus terpikirkan. Maka lebih baik dalami lagi motivasi kalian ini mendaftar CPNS.

2.    2. Pekerjaan

        Sering dijumpai jabatan-jabatan ada dalam formasi sulit untuk ditemukan deskripsinya di internet. Kita jadi mengira-ngira pekerjaan kita nanti seperti apa. Jangan asal mendaftar. Selain jabatan yang sudah tertera, kalian biasanya juga dapat pekerjaan-pekerjaan lain luar ekspektasi sebagai pegawai. Seperti saya, bekerja dengan formasi analis, namun harus dibebankan tugas bendahara bidang. Sebelum saya dapat mencerna pekerjaan apa itu, saya sudah terlanjur menerimanya. Maklum saat itu masa kerja masih belum ada 1 bulan. Masih sangat baru di lingkungan kerja. Masih tertatih-tatih dan meraba-raba perkerjaan. Semoga saya punya kesempatan untuk menceritakan pekerjaan saya ini. Pekerjaan yang menjadi beban dan derita saya 😢

        Sebagai anak baru dan memiliki keterampilan, kalian harus siap-siap dengan setumpukan pekerjaan dari senior. Biasa, jika ada pegawai baru harus siap siapa diperdaya. Kalian bisa berusaha untuk menolak jika memiliki cukup keberanian. Tapi jika saya, lebih ke ketidaktahuan akan pekerjaan saya sesungguhnya. Saya kira itu memang tugas saya, ternyata setelah diberitahu kepala seksi saya, saya hanya dimanfaatkan oleh oknum 😞

Mungkin bahasan hubungan dengan rekan kerja bisa saya bahas dicerita lain, karena pasti akan panjang sekali curhatan saya, hehe

3.      3. Gaji

        PNS gajinya itu sudah ada PP No 15 tahun 2019. Jadi kalian jangan pura-pura kaget ya setelah dapat gaji kok sedikit. Jika kalian masih CPNS gaji kalian hanya 80% dari nominal yang tertera sesuai golongan. 

Kan ada tunjangan kinerja (tukin) atau tambahan penghasilan pegawai (tpp) 😄

        Coba cek dulu instansi kalian dapet ga. Karena ada juga lho temen-temen CPNS yang menyesal hasil yang didapatkan tidak sesuai dengan harapan. Jika kalian ingin mendaftar di suatu instansi, sebisa mungkin ketahui besaran pendapatan yang kalian dapatkan. Karena tiap instansi dapat berbeda-beda tergantung kemampuan finansial yang dimiliki. Contohnya di kabupaten A CPNS digaji dan mendapat TPP, sedangkan di kabupaten B hanya mendapat gaji pokok saja.

        Masalah gaji ini terdengar sepele, namun dapat menimbulkan masalah dikemudian hari jika tidak memenuhi kebutuhan pokok kalian. Bekerja di kementrian pusat juga tidak menjamin kalian bisa survie di ibu kota. Cerita dari teman, CPNS di sebuah kementerian, dia tinggal luar Jakarta. Dengan jarak yang lumayn jauh, gaji dia habis untuk transport dan biaya hidup. Setelah meninggalkan perusahan swasta dengan harapan gaji yang lebih baik, ternyata tidak sesuai dengan kenyataan. Resign adalah pilihan yang sedang dipertimbangkan baginya.

Bagi kalian yang telah memiliki pendapatan baik, namun bukan PNS, lebih baik pertimbangkan lagi pekerjaan kalian yang sekarang ;)

4.     4. LDR

        Ketika kalian mendaftar CPNS pastikan posisi kalian sesuai dengan tempat tinggal yang kalian harapkan. Terutama bagi yang sudah berkeluarga, usahakan memilih kota/kabupaten yang sama, atau jika berbeda masih memungkinkan untuk ditempuh setiap hari. Banyak dari CPNS yang berakhir galau karena harus LDR dengan pasangannya setelah penempatan meleset dari yang diharapkan.

Kan masih bisa mengajukan mutasi?

        Mutasi memang bisa, tapi tak semudah membalikan telapak tangan saudara-saudara. Saat pemberkasan akhir kita diminta untuk membuat surat pernyataan dengan materai yang menyatakan tidak mengajukan pindah dengan alasan apapun selama 10 tahun. Bahkan dibeberapa instansi, mengajukan pindah sebelum masa pengabdian 10 tahun dianggap mengundurkan diri.

Jadi untuk kalian yang sudah berkeluarga, yakin nih bisa LDR selama 10 tahun?

5.     5. Jam Kerja

        Sebagian besar PNS memiliki jam kerja pasti sesuai dengan operasional kantor. Ada yang dari jam 07.00 – 15.00, dengan 5 hari kerja. Ada yang dari jam 07.30-16.00 dan 5 hari kerja. Ada pula dengan 6 hari kerja dari pukul 07.00-14.00. Sebelum kalian mendaftar di suatu instansi, pastikan kalian mengetahui jam kerja kantor. Jangan sampai kalian menyesal setelah tahu jam kerja di kantor itu tidak sesuai harapan.

        Tadi saya menyebutnya sebagian besar PNS, karena ada sebagian kecil ya lain PNS dengan jam kerja fleksibel, seperti penyuluh. Mereka bisa kerja bahkan dihari yang menurut sebagian orang adalah hari libur. Semoga lain bisa saya bisa membahas pekerjaan PNS yang tidak terikat waktu ini.

6.      6. Kinerja

         Bisa dibilang sebagian besar kinerja PNS antara yang rajin dan yang malah tidak ada bedanya. Berbeda dengan perusahaan swasta yang mengapresiasi kinerja karyawannya. PNS itu tidak ada uang lembur ya, karena semua sudah tercover di tunjangan. 

Kan ada penilaian kinerja melaui sistem?

        Memang benar ada penilaian kinerja melalui sistem. Dimana PNS mengisi kinerjanya hari itu yang akan diakumulasikan dengan seluruh kinerja selama satu bulan dan ketepatan waktu kehadiran. Ini dari pengalaman saya, saya melihat PNS yang memiliki beban kerja cukup banyak terkadang sampai lupa mengisi laporan kinerjnya sendiri. Akibatnya tunjangan yang didapatkan tidak full. Berbeda dengan PNS yang bisa dibilang lebih santai. Mereka punya waktu luang lebih untuk mengisi laporan tersebut.

7.     7. Idealisme

8.i         Jika kalian memiliki prinsip hidup itu hitam dan putih, maka mungkin kalian kurang cocok di dunia birokrasi. Saya melihat banyak sisi abu-abu yang kurang sesuai dengan prinsip hidup saya. Hal ini sangat menimbulkan tekanan batin. Kita tidak bisa menjadi putih, karena jalan yang sudah ada abu-abu. Tradisi yang sudah mengakar sulit dan membutuhkan waktu lama untuk diluruskan. Pemerintah memang sudah mulai berbenah sedikit demi sedikit menghilangkan kecurangan yang telah terstruktur sedemikian rupa. Tapi nyatanya, masih ada oknum-oknum yang memanfaatkan keadaan. Lantas haruskah kita menutup mata sementara hati nurasi menolak? Resign adalah pilihan yang sedang dipertimbangkan oleh sebagian orang yang mengalami hal ini.

                

                Itu saja beberapa sharing dari saya tentang hal yang perlu kalian pertimbangkan sebelum masuk PNS. Bukan bermaksud menakut-nakuti, namun itu adalah kenyataan yang saya abaikan selama ini karena kenaifan saya. Semoga artikel ini dapat membantu kalian para pejuang NIP. 

    Ups apa malah jadi galau ya 😅


Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEORI ATRIBUSI (1) : Teori Atribusi Harrold Kelley

Auto anamnesa dan Alo anamnesa