TIPE KEPRIBADIAN INTROVERT (1) : Pengertian Kepribadian Introvert

Allport (Feist dan Feist, 2010) mengungkapkan definisi kepribadian sebagai organisasi dinamis dari sistem psikofisik individu yang menentukan caranya yang khas untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Eysenck (Alwisol, 2004) mendefinisikan kepribadian sebagai keseluruhan pola tingkah laku aktual maupun potensial dari organisme, sebagaimana ditentukan
oleh keturunan dan lingkungan. Menurut Sullivan (Alwisol, 2004) kepribadian merupakan pola yang relatif menetap dari situasi-situasi antar pribadi yang berulang, yang menjadi ciri kehidupan manusia.
Sementara itu, tipe kepribadian introvert ditunjukkan melalui rendahnya kemampuan individu dalam menjalin hubungan dengan lingkungannya. Sikap dan perilaku yang cenderung formal, pendiam dan tidak ramah. Individu yang mempunyai kepribadian introvert cenderung lebih suka melakukan kegiatan yang tidak berhubungan dengan banyak orang dan mempunyai emosi yang datar, biasanya memiliki sikap cenderung menyerah pada keadaan dan tertinggal dalam mengikuti perkembangan keadaan (Ghufron&Riswanita, 2010).
Jung (Alwisol, 2012) menyatakan bahwa sikap introversi mengarahkan pribadi ke pengalaman subjektif, memusatkan diri pada dunia dalam dan privat di mana realita hadir dalam bentuk hasil pengamatan, cenderung penyendiri, tidak ramah, pendiam, bahkan bisa menjadi antisosial pada taraf ekstrim. Umumnya pribadi introvert senang mengintrospeksi diri sendiri dan sibuk dengan kehidupan internal diri mereka sendiri. Eysenck (Alwisol, 2012) menggambarkan bahwa individu dengan tipe kepribadian introvert merupakan individu yang mempunyai pandangan subjektif dan individual, cenderung memilih aktivitas yang miskin rangsang sosial, seperti membaca, olahraga soliter (atletik, ski, catur).
Berdasarkan beberapa pendapat yang dikemukakan oleh tokoh di atas, dapat disimpulkan bahwa kepribadian introvert merupakan suatu pola khas individu yang memiliki ciri pasif, suka menyendiri, soliter, mempunyai emosi yang datar, dan terkontrol.

DAFTAR PUSTAKA
Alwisol. (2004). Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Press
Alwisol. (2012). Psikologi Kepribadian. Malang: UMM Press
Feist, J., Gregory, J.F. (2010) . Teori Kepribadian Buku 1  Edisi Tujuh. Alih Bahasa: Hendriatno. Jakarta: Salemba Humanika
Ghufron., Riswanita. (2010) . Teori-Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar Ruzz Media


Komentar

Postingan populer dari blog ini

TEORI ATRIBUSI (1) : Teori Atribusi Harrold Kelley

Auto anamnesa dan Alo anamnesa